Kumpulan Perintah SQL Lengkap dan contoh penerapannya

kumpulan perintah sintaks sql dan contoh penerapannya

Anda suka lupa sintaks sql? Nah.. Anda datang diblog yang tepat, karena disini saya akan bagikan kumpulan sintaks sql. Tidak hanya code atau sintaksnya, tapi juga lengkap dengan penjelasannya dan  contoh penerapannya.. 




    Apa itu SQL

    SQL adalah syntax atau perintah yang dipakai untuk mengakses dan menampilkan data pada sistem database, jadi SQL sebagai bahasa pemrogramannya. Bahasa SQL memiliki struktur yang mudah dipahami karena perintah-perintahnya pada dasarnya dibuat dari bahasa Inggris. Sehingga kita dapat melakukan perintah-perintah SQL ke dalam database MySQL, yaitu

    a. Memasukkan atau menambah record baru ke dalam database.

    b. Mengeksekusi query database

    c. Mengambil data dari database

    d. Mengubah record pada database

    e. Menghapus record pada database

    Perintah SQL dapat diketik dengan huruf besar atau kecil (non case sensitive). Setelah selesai mengetik perintah di MySQL harus diakhiri dengan tanda titik koma sebagai penanda akhir dari perintah MySQL. Perintah SQL dapat diketik dengan huruf besar atau kecil (non case sensitive). Setelah selesai mengetik perintah di MySQL harus diakhiri dengan tanda titik koma sebagai penanda akhir dari perintah MySQL.

    Perintah syntax SQL

    1. show databases; (untuk melihat/menampikan seluruh database)
    2. create database pendaftaran; (untuk membuat database contoh=pendaftaran)
    3. use pendaftaran; (database yg ingin digunakan)
    4. create table pasien; (untuk membuat tabel contoh=pasien)
    5. show tables; (untuk melihat tabel yg berada di databases)
    6. describe tables; (Melihat struktur tabel)

    Perintah Select

    • SELECT kolom1, kolom2,  … FROM nama_tabel; (Untuk menampilkan kolom tertentu)

    SELECT no, nama, alamat FROM Pasien;

    • SELECT *FROM nama_tabel; (Untuk menampilkan semua kolom di tabel)

    SELECT * FROM Pasien;

    Perintah Select Distinct

    Perintah SELECT DISTINCT merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk mengembalikan hanya nilai yang berbeda dari dalam sebuah tabel, dengan kata lain semua record duplikat (record dengan nilai yang sama) yang terdapat pada tabel akan di anggap sebagai satu record/nilai. 

    • SELECT DISTINCT kolom1, kolom2, ... FROM nama_tabel;

    SELECT DISTINCT alamat FROM pasien;

    Perintah WHERE

    • SELECT kolom1, kolom2, ... FROM nama_tabel WHERE kondisi;

    SELECT nama, pekerjaan FROM pasien WHERE alamat='jakarta';

    Note :
    =                 : Sama dengan
    <>                 : Tidak sama dengan, pada beberapa versi SQL, operator yang di gunakan adalah !=
    >                 : Lebih besar dari
    <                 : Lebih kecil dari
    >=                 : Lebih besar sama dengan
    <=                 : Lebih kecil sama dengan
    BETWEEN : Antara rentang inklusif
    LIKE         : Cari pola yang ‘seperti’ parameter
    IN                 : Menentukan kemungkinan nilai dari beberapa kolom

    Perintah (operator) AND, OR dan NOT

    Operator AND, OR dan NOT merupakan perintah dasar SQL yang biasanya di kombinasikan dengan perintah WHERE. Ketiganya di gunakan untuk mem-filter record berdasarkan suatu kondisi, operator AND akan menampilkan record apabila semua kondisi bernilai TRUE, operator OR akan menampilkan record apabila salah satu kondisi bernilai TRUE, sedangkan operator NOT akan menampilkan record apabila semua kondisi bernilai FALSE.

    • SELECT kolom1, kolom2, ... FROM nama_tabel WHERE kondisi1 AND kondisi2 AND kondisi3 ...;

    SELECT nama,pekerjaan FROM pasien WHERE alamat='jakarta' AND jk='wanita';

    • SELECT kolom1, kolom2, ... FROM nama_tabel WHERE kondisi1 OR kondisi2 OR kondisi3...;

    SELECT nama,pekerjaan FROM pasien WHERE jk='wanita'OR alamat='jakarta';

    • SELECT kolom1, kolom2, ... FROM nama_tabel WHERE NOT kondisi;

    SELECT nama,pekerjaan FROM pasien WHERE NOT alamat='jakarta';

    Perintah ORDER BY

    Perintah ORDER BY merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk mengurutkan result-set dalam pengurutan ‘ascending’ atau ‘descending’. Secara default perintah ORDER BY menampilkan record dalam pengurutan ‘ascending’ (‘ASC’). Untuk mengurutkan ‘descending’, gunakan kata kunci ‘DESC’.

    • SELECT kolom1, kolom2, ... FROM nama_tabel ORDER BY column DESC;

    Select nama,pekerjaan from pasien order by nama asc;

    Perintah INSERT INTO

    Dalam SQL, perintah INSERT INTO merupakan perintah dasar SQL bagian dari perintah untuk DML (Data Manipulation Language) Saya asumsikan Anda telah faham perbedaan DDL, DCL, dan DML. Perintah INSERT INTO dapat di gunakan untuk menambahkan record baru ke dalam tabel.

    • INSERT INTO nama_tabel VALUES (nilai1, nilai2, nilai3, ...);

    INSERT INTO siswa VALUES ('12345', 'Abdul', 'Jakarta');

    Perintah di atas di gunakan untuk menambahkan nilai ‘12345’, ‘Abdul’ dan ‘Jakarta’ pada tabel SISWA, pastikan urutan nilai (‘values’) dalam urutan yang sama seperti kolom dalam tabel. Jika urutan nilai tidak sama dengan urutan kolom pada tabel, maka sintaks INSERT INTO yang di gunakan adalah sebagai berikut:

    • INSERT INTO nama_tabel (kolom1, kolom2) VALUES (nilai1, nilai2);

    INSERT INTO siswa (nim, nama) VALUES ('12345', 'Abdul');

    Perintah UPDATE

    Perintah UPDATE merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk memperbarui atau mengubah nilai suatu record berdasarkan kriteria tertentu.

    • UPDATE nama_tabel SET kolom1 = nilai1, kolom2 = nilai2, ... WHERE kondisi;

    UPDATE siswa SET nama = 'Ahmad', alamat = 'Bandung' WHERE nim = '12345';

    Perintah DELETE

    DELETE juga merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk menghapus nilai suatu record berdasarkan kriteria tertentu.

    • DELETE FROM table_name WHERE condition;

    DELETE FROM siswa WHERE nim = '12345';

    Perintah (fungsi) MIN()

    Fungsi MIN() merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk mendapatkan nilai terkecil dari suatu kolom, Anda dapat menerapkannya pada kolom ‘harga’, ‘nilai’, ‘qty’ atau kolom yang semisal dengan itu, berbeda dengan perintah ORDEY BY, fungsi MIN() hanya menampilkan satu record saja yang memenuhi kriteria yang Anda tentukan.
    • SELECT MIN(nama_kolom) FROM nama_tabel WHERE kondisi;

    SELECT MIN(harga) FROM barang WHERE kategori='atk';

    Perintah (fungsi) MAX()

    Fungsi MAX() merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk mendapatkan nilai terbesar dari suatu kolom, seperti halnya fungsi MIN() Anda dapat menerapkannya pada kolom ‘harga’, ‘nilai’, ‘qty’ atau kolom yang semisal dengan itu.

    • SELECT MAX(nama_kolom) FROM nama_tabel WHERE kondisi;

    SELECT MAX(harga) FROM barang WHERE kategori='atk';

    Perintah (fungsi) COUNT()

    Fungsi COUNT() merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk mendapatkan jumlah hitungan record yang memenuhi suatu kriteria.

    • SELECT COUNT(nama_kolom) FROM nama_tabel WHERE kondisi;

    SELECT COUNT(id) FROM barang WHERE kategori='atk';

    Perintah (fungsi) AVG()

    Fungsi AVG() merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk mendapatkan rata-rata record yang memenuhi suatu kriteria, tentunya nilai pada kolom harus numerik.

    • SELECT AVG(nama_kolom) FROM nama_tabel WHERE kondisi;

    SELECT AVG(harga) FROM barang WHERE kategori='atk';

    Perintah (fungsi) SUM()

    Fungsi SUM() merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk mendapatkan jumlah record yang memenuhi suatu kriteria, tentunya nilai pada kolom harus numerik.

    • SELECT SUM(nama_kolom) FROM nama_tabel WHERE kondisi;

    SELECT SUM(qty) FROM barang WHERE kategori='atk';

    Perintah INNER JOIN

    INNER JOIN merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk menggabungkan beberapa tabel dan mengambil nilai yang cocok (identik) di antara kedua tabel tersebut.

    • SELECT nama_kolom1, nama_kolom2, ... FROM tabel1 INNER JOIN tabel2 ON tabel1.nama_kolom = tabel2.nama_kolom;

    SELECT pesanan.id_pesanan, pelanggan.nama FROM pesanan INNER JOIN pelanggan ON pesanan.id_pelanggan = pelanggan.id_pelanggan;

    Perintah LEFT JOIN

    LEFT JOIN merupakan perintah dasar SQL yang di gunakan untuk menggabungkan beberapa tabel dan mengambil nilai yang cocok (identik) di antara kedua tabel tersebut dan nilai lain dari tabel pada ruas kiri meskipun tak ada nilai yang cocok dengan tabel pada ruas kanan.

    • SELECT nama_kolom1, nama_kolom2, ... FROM tabel1 LEFT JOIN tabel2 ON tabel1.nama_kolom = tabel2.nama_kolom;

    SELECT pelanggan.nama, pesanan.barang_pesanan FROM pelanggan LEFT JOIN pesanan ON pesanan.id_pelanggan = pelanggan.id_pelanggan;



    Related Posts

    Post a Comment

    0 Comments